Budidaya Asparagus

by Faisal

Sobat BIOPS sudah mengenal komoditas asparagus? Beberapa Orang tidak mengenal komoditas ini terutama di Indonesia. Namun, jenis sayuran ini lambat laun permintaannya di Indonesia semakin tinggi. Target pasarnya kebanyakan adalah masyarakat menengah ke atas karena harganya relatif mahal.

Sebuah Peluang

Peluang usaha yang menjanjikan ini kurang diimbangi dengan jumlah pembudidayanya di Indonesia. Jadi apabila Sobat mau menjadi pembudidaya asparagus ini kesempatan emas bagi Sobat untuk mencobanya. Salah satu contoh Kelompok Tani yang sukses membudidayakan asparagus adalah Kelompok Tani Giri Mukti. Kelompok Tani Giri Mukti terletak di Parongpong, Bandung, Jawa Barat. Kelompok tani tersebut dipimpin oleh Tatang Landihan yang tertarik membudidayakan asparagus sejak 2011 karena tertarik terhadap omzetnya yang sangat besar.

Kunci keberhasilan

Kunci keberhasilan budidaya asparagus oleh kelompok tani tersebut terletak pada kecepatan persemaian hingga tanam. Mereka membudidayakan secara semi-organik sehingga tanpa menggunakan pestisida untuk membasmi hama penyakit pada asparagus.

Menurut mereka, budidaya asparagus bisa tumbuh lebih cepat dan dapat dipanen sepanjang tahun. Asparagus hijau dengan kualitas A (panjang rebung sekitar 30 cm dan diameter batang sekitar 1 cm) harganya kisaran Rp 45.000 per kg. Kualitas B (panjang rebung sekitar 30 cm, diameter kurang dari 1 cm) harganya kisaran Rp 40.000 per kg. Sedangkan kualitas C (panjang rebung kurang dari 30 cm dan diameter sekitar 0,5-0,7 cm) harganya sekitar Rp. 35.000 per kg.

Siapa mereka

Kelompok Tani Giri Mukti bisa memanen asparagus hijau sebanyak 1-1,5 ton dengan luas lahan seluas 2 hektar.  Dalam sebulan bisa meraih omzet di atas Rp 40 juta dengan keuntungan sebesar 40% dari hasil panen, sehingga dalam setahun mereka bisa meraup omset Rp 480 juta. Rencananya kelompok tani ini akan memperluas lahan untuk memenuhi permintaan kedepannya.

Bagaimana menurut Sobat? Luar biasa kan keuntungan budidaya asparagus. Jika tertarik Sobat bisa berkonsultasi dengan kami. PT. BIOPS Agrotekno Indonesia terus mendukung petani asparagus untuk meningkatkan produktivitasnya menggunakan irigasi pintar.

Sumber: https://www.pertanianku.com/raup-omzet-rp40-juta-berkat-budidaya-asparagus/

Baca juga: Cara menanam asparagus